Sore ini saya bersama para anggota Himpunan Pengusaha Nusantara (HIPNUSA) mengadakan temu kangen yang penuh kehangatan dan semangat kebersamaan.
Namun, bukan hanya silaturahmi — pertemuan ini juga kami isi dengan diskusi mendalam tentang Feasibility Study dan maraknya perumahan mangkrak yang kini menjadi tantangan di dunia properti.
Dari berbagai pengalaman yang dibagikan, kami menyimpulkan bahwa banyak proyek yang tersendat bukan karena lemahnya modal, tetapi karena minimnya kajian kelayakan sejak tahap awal.
Feasibility Study bukan sekadar dokumen, tetapi fondasi pengambilan keputusan agar proyek berjalan sehat, berkelanjutan, dan tidak meninggalkan beban bagi developer maupun konsumen.
HIPNUSA hadir sebagai ruang kolaborasi — tempat para pengusaha properti belajar bersama, saling menguatkan, dan tumbuh dengan visi yang sama: membangun dengan perencanaan yang matang dan tanggung jawab sosial.
Sore ini menjadi pengingat bahwa keberhasilan bukan hanya soal berapa banyak rumah yang dibangun, tapi seberapa banyak proyek yang benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat.
Mari terus berjejaring, berbagi ilmu, dan menguatkan ekosistem properti Indonesia.
Salam hangat,
M. Aditya Prabowo
Ketua Umum Himpunan Pengusaha Nusantara (HIPNUSA)








